Home>Better Health>Info Kesehatan>

Perut Terasa Penuh dan Begah, Ini Sebabnya

Better Health

Perut Terasa Penuh dan Begah, Ini Sebabnya

Perut begah adalah kondisi ketika perut terasa sangat penuh sehingga terkadang membuat Anda sesak dan menimbulkan rasa tidak nyaman. Orang merasakan penuh pada perutnya biasanya juga mengalami kembung dan sering sendawa.

Perut biasanya dapat terasa penuh setelah Anda makan dalam jumlah yang sangat banyak. Namun, jika tidak ada perubahan pola makan tapi perut tetap terasa penuh, ini bisa jadi tanda masalah kesehatan yang membutuhkan penanganan dokter.

Penyebab perut terasa penuh dan begah

Perut yang terasa penuh dan begah seringnya bukanlah kondisi yang berbahaya. Rasa penuh itu dapat menghilang dengan sendirinya dalam hitungan hari atau bahkan jam.

Penumpukan gas adalah salah satu penyebab paling umum Anda merasakan sensasi penuh pada perut. Selain itu, makan terlalu banyak juga bisa membuat perut membengkak dan penuh.  

Beberapa jenis makanan juga bisa membuat Anda merasa kembung dan begah. Biasanya, ini adalah jenis makanan yang dapat menciptakan gas selama proses pencernaan. Beberapa contoh makanan yang rentan menyebabkan kembung adalah brokoli, kembang kol, dan kol.

Perut begah dan penuh yang terjadi tanpa adanya perubahan pola makan tertentu dan tidak kunjung hilang bisa jadi tanda adanya masalah pencernaan, seperti:

1. Konstipasi

Konstipasi alias sembelit adalah penyebab Anda merasakan perut seolah penuh. Feses yang tidak dapat keluar sedikit banyak akan menambah volume perut. Jadi, mungkin saja Anda akan melihat perut Anda jadi lebih buncit jika beberapa hari tidak buang air besar.

Perut terasa penuh yang Anda rasakan kemungkinan besar berasal dari feses yang berdiam terlalu lama di usus. Saat feses terlalu lama berada di usus, bakteri usus akan lebih lama melakukan fermentasi terhadap usus tersebut.

Fermentasi bakteri ini menciptakan gas yang membuat perut Anda penuh, begah, dan kembung.

2. GERD

Selain sembelit, GERD juga bisa menyebabkan perut terasa penuh.

Saat mengalami GERD, produksi asam lambung meningkat dan dapat naik ke kerongkongan. Rasa tidak nyaman di kerongkongan akan membuat Anda menelan lebih sering, sehingga lebih sering juga menelan udara.

Terlalu banyak udara inilah yang akhirnya menyebabkan perut Anda terasa penuh.

3. Gastroparesis

Gastroparesis merupakan salah satu penyebab perut terasa penuh yang perlu diwaspadai. Gastroparesis adalah kondisi ketika proses pencernaan melambat akibat kontraksi otot lambung yang lemah sehingga menunda pengosongan lambung.

Proses yang melambat ini menyebabkan makanan tetap berada di lambung dan tidak pindah ke usus. Akibatnya, perut Anda terasa penuh dan begah.

4. Sindrom iritasi usus besar

Sindrom iritasi usus besar (irritable bowel syndrome/IBS) adalah kondisi yang terjadi akibat hipersensitivitas saraf di saluran cerna. Kondisi ini bisa menyebabkan perut terasa kembuh dan begah, konstipasi, atau diare.

IBS dapat terjadi begitu saja tanpa sebab yang jelas. Akan tetapi, intoleransi makanan dan infeksi saluran cerna bisa meningkatkan risikonya.

5. Tukak lambung

Tukak lambung adalah terbentuknya luka di lapisan lambung. Biasanya, ini terjadi akibat infeksi bakteri H. pylori atau penyalahgunaan obat antinyeri golongan NSAID.

Gejala tukak lambung memiliki kemiripan dengan penyakit lambung pada umumnya. Itu sebabnya, Anda juga mungkin saja merasakan perut begah.

6. Penyakit Celiac

Penyakit Celiac adalah salah satu masalah pencernaan yang menyebabkan tubuh Anda tidak dapat mencerna gluten, yakni suatu protein yang biasanya terdapat dalam produk yang mengandung tepung, seperti tepung gandum atau jelai.

7. Hiatal hernia

Hiatal hernia adalah kondisi ketika bagian dari lambung mencuat ke bukaan diafragma ke arah rongga dada. Hal ini dapat menyebabkan asam lambung mengalir naik sehingga menimbulkan gejala menyerupai GERD, termasuk perut terasa penuh.

8. Asites

Salah satu penyebab perut terasa penuh dan begah yang patut diwaspadai adalah asites. Asites adalah kondisi menumpuknya cairan di rongga perut (abdomen). Umumnya, kondisi ini terjadi karena penyakit hati seperti sirosis, gagal hati, atau bahkan kanker.

9. Gangguan kecemasan

Bukan hanya masalah saluran cerna, gangguan kecemasan juga bisa membuat perut terasa penuh. Sistem pencernaan memiliki banyak saraf yang terhubung langsung ke otak.

Stres akan menyebabkan otak bekerja secara berbeda sehingga mengeluarkan hormon-hormon yang dapat memengaruhi sistem pencernaan. Salah satu dampaknya adalah keseimbangan bakteri di saluran cerna terganggu dan menyebabkan kembung.

Cara mengatasi perut terasa penuh

Walau berbagai kondisi di atas dapat menyebabkan perut terasa penuh, makan berlebihan adalah penyebab yang paling sering menyebabkannya. Pasalnya, berlebihan makan ini juga bisa membawa Anda pada beberapa kondisi, seperti GERD.

Maka itu, cobalah untuk memperbaiki pola makan Anda. Hindari makan dalam porsi besar. Sebaliknya, cobalah untuk makan dalam porsi kecil dengan frekuensi yang lebih sering.

Selain itu, perut begah juga bisa disebabkan oleh makanan tinggi serat yang mengandung gas. Untuk mencegahnya, Anda bisa meningkatkan secara bertahap asupan serat agar lambung tidak kaget.

Apabila perut tetap terasa penuh meski dengan perbaikan pola makan, cobalah periksakan diri ke dokter agar mendapatkan diagnosis yang tepat. Anda bisa berkonsultasi ke dokter spesialis penyakit dalam di Eka Hospital, atau konsultan pencernaan yang kami miliki (Sp.PD-KGEH). Hubungi Call Center kami di 1500129 atau layanan WhatsApp kami di 08891500129 untuk membuat janji temu.

Bagikan

  • Cleveland Clinic, https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/21740-bloated-stomach

    Diakses pada 22 April 2025

  • Medlineplus.gov, https://medlineplus.gov/ency/article/003123.htm

    Diakses pada 22 April 2025

  • Medical News Today, https://www.medicalnewstoday.com/articles/stomach-feels-full

    Diakses pada 22 April 2025

  • Verywellhealth, https://www.verywellhealth.com/tight-stomach-8425985

    Diakses pada 22 April 2025

EKA HOSPITAL

APPOINTMENT CENTER

menu1-500-129

Jam Operasional Layanan Telepon 06:00 - 22.00 WIB

Layanan Booking Mandiri 24 jam via Website

Copyright © 2025 Eka Hospital - All Rights Reserved