Home>Better Health>Info Kesehatan>

Cara Mengatasi Alergi Dingin Sekaligus Tips Menghindarinya

Better Health

Cara Mengatasi Alergi Dingin Sekaligus Tips Menghindarinya

alergi dingin

Ada berbagai jenis alergi, mulai dari makanan tertentu, debu, hingga suhu dingin. Orang yang mengalami alergi dingin biasanya akan mengalami ruam kulit kemerahan yang terasa gatal ketika terpapar dengan suhu dingin, baik itu dari udara atau air, makanan dan minuman, atau benda-benda yang bersuhu dingin.

Di Indonesia, alergi dingin mungkin lebih umum dialami ketika hari-hari hujan sehingga cuaca lebih dingin atau ketika berada di dataran tinggi. Bagaimana cara mengatasinya?

Penyebab alergi dingin

Alergi dingin adalah kondisi ketika sistem imun Anda bereaksi secara berlebihan terhadap paparan suhu dingin, baik itu dari air, udara, atau permukaan benda-benda. Sehingga tubuh Anda salah mengira hal yang seharusnya tidak berbahaya seperti suhu dingin namun justru dianggap bahaya. Saat itu terjadi, tubuh melepaskan zat kimia seperti histamin dan muncul gejala alergi

Hampir serupa dengan segala jenis alergi lainnya, penyebab alergi dingin tidak diketahui. Akan tetapi, orang yang memiliki kulit sensitif, genetik tertentu, atau mengalami penyakit kulit tertentu lebih rentan mengalami alergi dingin.

Gejala alergi dingin

Orang yang memiliki alergi dingin akan mengalami reaksi alergi ketika terpapar suhu dingin, seperti:

  • Muncul ruam kemerahan yang gatal
  • Bersin
  • Hidung berair atau tersumbat
  • Biduran (urtikaria)
  • Bengkak di area tubuh yang terpapar dingin

Biasanya, gejala alergi dingin mulai muncul dan memburuk ketika paparannya sudah menghilang dan kulit mulai menghangat. Walau kebanyakan gejala yang muncul ringan, dalam kasus yang jarang cuaca dingin mungkin saja menimbulkan reaksi alergi berat.

Cara mengatasi alergi dingin

Cara utama mengatasi alergi dingin adalah dengan menghindari penyebabnya, yaitu suhu dingin itu sendiri. Fokus utama dalam mengatasi alergi dingin adalah berusaha untuk meredakan gejala yang Anda rasakan.

Saat Anda sudah telanjur terpapar dingin dan muncul reaksi alergi, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, seperti:

1. Minum obat antihistamin

Cara paling cepat dan paling ampuh untuk meredakan gejala alergi apa pun, termasuk paparan suhu dingin adalah dengan mengonsumsi antihistamin.

Saat terpapar alergen, dalam hal ini suhu dingin, sistem imun akan mengeluarkan histamin dalam tubuh sebagai bentuk pertahanan diri. Histamin inilah yang menyebabkan Anda mengalami berbagai gejala alergi.

Antihistamin berfungsi untuk menghentikan pelepasan histamin ke aliran darah sehingga reaksi alergi yang Anda rasakan dapat berkurang. Konsultasikan mengenai obat antihistamin yang tepat untuk kondisi Anda.

2. Gunakan pakaian hangat

Salah satu kunci mengatasi reaksi alergi dingin, sekaligus mencegah gejalanya memburuk adalah dengan cara menjaga suhu tubuh tetap hangat. Untuk ini, Anda bisa menggunakan pakaian yang menghangatkan badan, terutama ketika berada di daerah dingin atau ber-AC.

Menggunakan selimut tebal juga dapat membantu menjaga tubuh tetap hangat.

3. Mandi air hangat

Mandi air hangat adalah salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga tubuh tetap hangat sehingga dapat mengatasi reaksi alergi dingin yang muncul.

Selain itu, Anda juga sebaiknya mengetes suhu air terlebih dulu dengan tangan sebelum mandi, berenang, atau aktivitas lain yang melibatkan penggunaan air dingin. Dengan begitu, Anda bisa mencegah alergi dingin.

4. Menghirup uap hangat

Salah satu gejala yang muncul dari alergi dingin hidung tersumbat. Untuk mengatasi gejala alergi dingin yang satu ini adalah Anda bisa mencoba untuk menghirup uap hangat. Bisa dari seember air hangat yang Anda hirup atau mandi di bawah pancuran air hangat sehingga menciptakan uap.

Cara ini dapat membantu melegakan hidung yang tersumbat.

Tak hanya mengatasi gejala, beragam cara di atas juga dapat membantu Anda mencegah alergi dingin muncul kembali. Namun, menjauhi paparan tetap jadi cara utama agar gejalanya tidak kambuh.

Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menanyakan antihistamin yang tepat. Nantinya, obat ini dapat diminum bahkan sebelum paparan terjadi agar gejala yang Anda rasakan tidak begitu berat.

Selain itu, beberapa cara lain yang dapat dianjurkan dokter untuk membantu mengatasi alergi dingin, antara lain:

  • Desensitisasi, yakni pemaparan terhadap alergen secara bertahap untuk melatih sistem imun tubuh agar dapat mengendalikan reaksi alergi.
  • Injeksi epinefrin. Apabila gejalanya cukup berat, dokter dapat memberikan injeksi epinefrin untuk meredakan reaksi alergi berat dengan cepat.

Alergi dingin sendiri umumnya tidak bisa hilang total. Akan tetapi, gejalanya bisa diredakan dan bisa dihindari. Selain antihistamin, dokter mungkin saja meresepkan obat lainnya yang berperan sebagai imunomodulator agar sistem imun tubuh tidak bereaksi berlebihan.

Apabila antihistamin tidak cukup untuk meredakan alergi kronis terhadap dingin, dokter juga mungkin meresepkan obat lain yang lebih kuat. Untuk mendapatkannya, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit Anda bisa berkonsultasi dengan spesialis kami disini. Hubungi Call Center kami di 1500129 atau layanan WhatsApp kami di 08891500129 untuk membuat janji temu.

Bagikan

  • clevelandclinic.org, https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22005-chapped-lips

    Diakses pada 11 March 2025

  • mayoclinic.org, https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/cold-urticaria/symptoms-causes/syc-20371046

    Diakses pada 11 March 2025

  • aad.org, https://www.aad.org/public/diseases/a-z/hives-cold-urticaria

    Diakses pada 11 March 2025

EKA HOSPITAL

APPOINTMENT CENTER

menu1-500-129

Jam Operasional Layanan Telepon 06:00 - 22.00 WIB

Layanan Booking Mandiri 24 jam via Website

Copyright © 2025 Eka Hospital - All Rights Reserved