Dr. Indah Mestika Situmorang, Sp.B-KBD

Dr. Indah Mestika Situmorang, Sp.B merupakan dokter spesialis bedah digestif berlatar pendidikan Dokter Umum, Spesialis Bedah, dan Bedah digestif di Universitas Indonesia. Selain itu beliau mendapatkan fellowship Hepatopancreas - Biliary Surgery (Operasi pada Kantung Emepedu) di Singapura.

Sebagai seorang spesialis bedah digestif memiliki keahlian dalam melakukan penanganan penyakit anorektal jinak, diagnosis kanker kolorektal, penyakit radang usus, pemeriksaan dasar panggul dan pengobatan serta perawatan stoma. Ditambah dengan fellowship Hepatopankcreas beliau juga memiliki keahlian dalam penanganan terkait penyakit ada empedu.

Pendidikan dan Pelatihan:

• Fellowship in Digestive Surgery, Faculty of Medicine, University of Indonesia
• Fellowship in Hepatopancreas - Biliary Surgery, National University Hospital, Singapore
• General Surgeon, General Surgery Specialization Program, Faculty of Medicine, University of Indonesia
• Medical Doctor, Faculty of Medicine, University of Indonesia

Lisensi :

• Registered in Indonesian Medical Council
• Member of Indonesian College of Surgeons
• Member of Indonesian College of Digestive Surgeons

Pelatihan:

• The 12th Jakarta Digestive Week - Gastro Intestinal Stapling - Cadaver (Instructor)
• The 12th Jakarta Digestive Week - Liver - Liver and Pancreas Resection - Cadaver (Instructor)
• Centre of Excellence Program (Chemotherapy Course), National Cancer Center Singapore
• Laparoscopic Colocteral Surgery in University Medical Center, Vietnam
• International Symposium for Commemoration of 5000 LDLTs at ASAN Medical Center, Seoul, South Korea
• Hemorrhoidopexy Stapling Course
• Upper and Lower GI Endoscopy
• Chemotherapy In Colorectal Cancer
• Proctorship In Endoscopy
• 3D Rectal USG
• 1.5 ASEAN Laparoscopic HPB Surgery Conference Bangkok, Thailand
• Total Nutrition Therapy Course
• Perioperative Course
• Definitive Surgical Trauma Care (DSTC)

Penelitian:

• Case Report: Agenesis Portal Vein in Young WOman
• Case Report: Malignant Ndoularhydroadenoma on the knee of an Adult Woman
• Report: The outcome of Surgical Treatment in Empyema of Tuberculosis in Respiratory Care Centre in Indonesia
• Report: An Evaluation of the Mortality Causes of Patients with Moderate Trauma Score in Cipto Mangunkusumo Hospital, Indonesia
• Hand Assisted Laparoscopy Right Hepatectomy with Hanging Manuver Technique. Poster Presentation in National Congress of Indonesian Surgeons Association.
• Open Liver Resection with Thunderbeat in a Pig Model: an Initial Experience. Poster presentation in Asia Pacific HepatoPancreasBiliary Surgeon Congress, Shanghai
• Clinical Pathway for Patients undergoing Hepatectomy in National University Hospital - a Case Control Study, Poster presentation in Asia Pacific HepatoPancreasBiliary Surgeon Congress, Shanghai
• Outcome after Late Surgical Repair for Bile Duct Injury following Laparascopic Cholecystectomy in Cipto Mangunkusumo hospital, from 2010-2015. Oral Presentation in 1st Ina HPBA Meeting, 2015
• Perioperative Evaluation of Liver Donor - AN Initial Experience of The Living Donor Liver Transplant Program in Indonesia. Poster Presentation in International HPB Association Congress, Geneva - Switzerland
• Short-Term Outcome and Quality of Life of the Donor: Indonesia's Living Donor Liver Transplantation Program. Poster presentation in International Symposium for Commemoration of 5000 LDLTs at ASAN medical center, Seoul, South Korea.

Artikel

• https://www.suara.com/health/2021/04/07/070019/berjemur-bisa-bantu-orang-dewasa-yang-sakit-kuning-mitos-atau-fakta
• https://www.suara.com/health/2021/04/07/181825/ini-beda-penyakit-kuning-pada-bayi-baru-lahir-dan-orang-dewasa

Bedah digestif adalah tindakan pembedahan operasi yang dilakukan untuk menangani masalah di bagian sistem pencernaan, termasuk organ-organ di dalamnya.

Dokter spesialis bedah digestif seperti dr. Indah Mestika Situmorang, Sp B-KBD mampu melakukan diagnosis dan tindakan operasi untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah pada sistem pencernaan dan saluran cerna. Dia memiliki keahlian diagnosis kanker kolorektal, melakukan penanganan penyakit anorektal jinak, penyakit radang usus, pemeriksaan dasar panggul dan pengobatan serta perawatan stoma.

Pengalamannya dalam melakukan operasi usus buntu juga sudah tak usah diragukan lagi. Selain itu dia juga mampu menangani masalah batu empedu dan hernia.

Mungkin ada yang bingung apa bedanya dokter ahli bedah digestif dan ahli gastroenterologi? Keduanya memang sama-sama mengatasi masalah di sistem pencernaan. Bedanya ahli gastroenterologi tak memiliki kompetensi untuk melakukan tindakan bedah kecuali metode endoskopi, karena mereka bukanlah dokter spesialis bedah. Tapi kedua dokter ahli ini bisa saling bekerja sama untuk menangani masalah pencernaan.

Kondisi yang ditangani

Sebagai ahli bedah digestif, dr. Indah melakukan pengobatan penyakit yang membutuhkan tindakan operasi pada sistem pencernaan, mulai dari kerongkongan (esofagus), lambung, usus, rektum, anus, bahkan empedu, hati, dan pankreas.

Berikut ini masalah kesehatan yang ditangani oleh dokter bedah digestif, dr. Indah Mestika Situmorang, Sp B-KBD:

• Radang usus buntu (apendisitis) dengan tindakan apendiktomi (operasi usus buntu)
• Tumor di bagian pencernaan
• Kanker usus atau kanker saluran cerna lainnya 
• Kanker hati, empedu, dan pankreas
• Gangguan esofagus dan menelan 
• Divertikulitis atau peradangan pada kantong kecil di usus besar (divertikulum)
• Penyakit kandung empedu, seperti batu empedu yang biasanya ditangani dengan kolesistektomi
• Penurunan berat badan dengan tindakan operasi bariatrik (bypass lambung), yakni perubahan pada sistem pencernaan
• GERD akibat hernia hiatus dengan tindakan fundoplication 
• Hernia 
• Penyakit Celiac 
• Penyakit radang usus, seperti Crohn dan kolitis ulseratif
• Prolaps rektum atau bagian usus keluar melalui anus

Tindakan yang dapat dilakukan

Ahli bedah digestif seperti dr. Indah untuk mengobati penyakit juga melakukan dengan prosedur bedah kecil (endoskopi). Ini digunakan untuk skrining dan diagnosis adanya masalah di sistem pencernaan.

Dokter Indah biasanya menggunakan metode laparoskopi atau tindakan bedah untuk mendiagnosis penyakit. Dokter akan memasukkan laparoskopi atau alat berbentuk tabung dengan kamera di dalamnya. Gambar yang ditangkap oleh laparoskop akan ditampilkan pada monitor dan digunakan dokter untuk menjalankan pembedahan atau sekadar pemeriksaan. Metode ini minim sayatan dan luka hanya 1 cm. Juga minim risiko dan pemulihan lebih cepat.

Jika penyakit telah didiagnosis, kemudian dokter akan melakukan tindakan pembedahan dengan beberapa cara tergantung pada masalah kesehatan sistem pencernaan pasien. Berikut ini beberapa jenis operasi yang mungkin jadi pilihan penanganan penyakit oleh dokter bedah digestif:

Operasi terbuka: Ahli bedah membuat satu sayatan besar untuk membuka bagian tubuh dan mengakses organ dalam.

Operasi sayatan kecil (invasif minimal): Ahli bedah membuat sayatan kecil, sekitar 1-2 cm dan memasukkan alat dengan kamera di dalamnya untuk melihat bagian dalam tubuh dan mengatasi masalah di dalamnya. Contoh operasi invasif minimal adalah tindakan laparoskopi. Operasi dengan teknik ini biasanya dapat pulih lebih cepat.

Praktek : Eka Hospital Bekasi

Buat janji dengan dokter spesialis kami melalui layanan WhatsApp Eka Hospital 0-8888-90-5555 atau klik icon WhatsApp pada bagian kanan bawah halaman ini.